Beberin.com, Depok – Ketua DPD Partai Golkar Kota Depok Dr. dr. Farabi Arafiq optimistis target kan 11 kursi DPRD pada Pileg mendatang dan akan menempatkan satu wakil di setiap kecamatan. Hal tersebut disampaikan saat berkunjung Ke Kantor PWI Depok Depok untuk bersilaturahmi bersama seluruh anggota Fraksi Golkar DPRD Depok: Tajuddin Tabri, Supriatni, Samuel Bonardo, Fani Fatwati, Juanah Sarmili, Nurdin Al, dan Dindin Safruddin sebagai PAW, Kamis (30/10/ 2024).
Ketua DPD Partai Golkar Kota Depok, Farabi Arafig dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa “ketua umum berpesan, Suara Rakyat adalah Suara Golkar dan itu memang paradigma kita.”
“Ketua Umum meminta kita agar turun kebawah. Jangan kita diatas dengan berbagai citra kita dengan memakai dasi rapih, jas rapih, kita turun ke bawah, masyarakat maunya apa?, termasuk kemarin kita bikin pasar murah dan pembagian sembako gratis. Itu cara kita untuk mendekat kepada rakyat, sehingga rakyat-rakyat menengah kebawah pun datang ke kita nggak segan gituloh. Sehingga mereka ada dialog tanpa takut dengan baju kebesaran kita.” terangnya.
Farabi menuturkan bahwa Golkar merupakan sebuah organisasi yang kuat di Depok, dan juga mesin partai sangat hangat dengan bergerak nya ikut berkontestasi yang akan membuat Golkar beberapa tahun ke depan nanti akan melompat lebih tinggi. “Yang tadinya 7 kursi mudah-mudahan naik lagi, sehingga kita bisa mencalonkan sesuai target saya dan teman-teman berdasarkan rapat pleno kita memang mau setiap kecamatan ada 1, minimal ada 11 calon yang akan kita menangkan.” ujar Farabi
Farabi mengatakan bahwa saat ini Golkar Depok sedang melaksanakan bimbingan teknis memberikan ilmu dari DPP ke Provinsi dari Provinsi ke Kota tentang bagaimana menjadi seorang wakil yang baik. Sehingga bisa mewakili dengan baik dan Golkar selalu berpegang teguh bahwa suara rakyat adalah suara Golkar.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Depok Tajuddin Tabri menyoroti pemangkasan tunjangan perumahan dewan. “Di Jabar turun Rp10 juta, Depok ikut turun Rp5–6 juta. Tidak ada perjalanan dinas sampai akhir tahun,” ungkapnya.
Farabi menegaskan Golkar akan mendukung kebijakan Pemkot Depok selama berpihak kepada rakyat. “Kami bukan oposisi, tapi mitra kritis. Suara rakyat adalah suara Golkar,” tandasnya.
“Ketua Umum selalu mewanti-wanti kepada kita yang di bawah ditingkat kota itu bahwa suara rakyat adalah suara Golkar. “Rakyat lagi susah kalian harus prihatin, tidak boleh bersenang-senang, Flexing, Pamer, walaupun itu mungkin saja yang didapatkan dari pekerjaan kita bukan sebagai wakil rakyat, itu tidak boleh karena kita harus lebih peka terhadap masyarakat.”pungkas Farabi.
(Edison)